KoMet (Komentar kamu tentang..); SiSTem BLOG Angkatan 2007 FKM Undip
KOMET
Sistem Blok Angkatan 2007
Awal semester V merupakan masa transisi akdemik baru bagi angkatan 2007 karena mengikuti sistem blok dari 24 sks yang menerapkan salah satu metode SCL (Student Center Learning) yaitu Problem Based Learning. Sistem blok angkatan 2007 FKM baik reguler maupun ekstensi mendapat respon yang berbeda dari angkatan 2007 dan 2008. Berikut komentar mereka;
Komentar KONTRA:
Dessy Nomitasari, ketua komisi Litbang Senat Mahasiswa FKM 2009)
Penerapan sistem blok dalam proses pengajaran mahasiswa FKM Semester V menurut saya memberatkan banyak pihak. Dalam sistem ini mahasiswa harus duduk selama lima jam untuk mendapatkan materi tanpa istirahat. Hal tersebut membuat mahasiswa menjadi kelelahan pada mata kuliah terakhir karena konsentrasi yang berangsur-angsur menurun. Penerapan dari sistem ini saya rasa masih meraba-raba dan belum jelas. Yang saya takutkan karena mata kuliah yang dipadatkan esensi dari matakuliah yang diajarkan tidak terserap dengan baik oleh mahasiswa.
Harapan saya pihak akademik lebih memperjelas lagi konsep sistem blok dengan penerapan Student Center Learning ini sehingga mahasiswa dapat menjalani proses pembelajaran dengan baik. Transformasi informasi mengenai penerapan sistem kepada mahasiswa juga penting untuk dilakukan mengingat mahasiswa bukan objek dari pembelajaran melainkan subjek dari pembelajaran.
Komentar PRO:
(Mohammad Reza Husein, eksekutif muda BEM KM)
“Sebagai angkatan 2008 saya menilai bahwa sistem blok itu merupakan bentuk usaha FKM dalam mencari sistem pendidikan yang baik. Saya berharap sistem ini mempercepat dalam pembelajaran kepada mahasiswa. Keuntungan sistem blok ini juga memudahkan mahasiswa dalam mengingat mata kuliah yang diajarkan, karena tidak terlalu memakan banyak waktu sehingga materi2 yang diberikan seperti di "press" atau dipadatkan. Selain itu saya berharap sistem blok ini dapat meningkatkan kedisiplinan mahasiswa dalam belajar namun tidak semua mahasiswa senang dengan sistem ini, karena mayoritas masih belum fokus pada kuliah. bisa karena sibuk dengan organisasinya atau yang masih sibuk dengan masa mudanya”
(Mohammad Reza Husein, eksekutif muda BEM KM)
Sistem Blok Angkatan 2007
Awal semester V merupakan masa transisi akdemik baru bagi angkatan 2007 karena mengikuti sistem blok dari 24 sks yang menerapkan salah satu metode SCL (Student Center Learning) yaitu Problem Based Learning. Sistem blok angkatan 2007 FKM baik reguler maupun ekstensi mendapat respon yang berbeda dari angkatan 2007 dan 2008. Berikut komentar mereka;
Komentar KONTRA:
Dessy Nomitasari, ketua komisi Litbang Senat Mahasiswa FKM 2009)
Penerapan sistem blok dalam proses pengajaran mahasiswa FKM Semester V menurut saya memberatkan banyak pihak. Dalam sistem ini mahasiswa harus duduk selama lima jam untuk mendapatkan materi tanpa istirahat. Hal tersebut membuat mahasiswa menjadi kelelahan pada mata kuliah terakhir karena konsentrasi yang berangsur-angsur menurun. Penerapan dari sistem ini saya rasa masih meraba-raba dan belum jelas. Yang saya takutkan karena mata kuliah yang dipadatkan esensi dari matakuliah yang diajarkan tidak terserap dengan baik oleh mahasiswa.
Harapan saya pihak akademik lebih memperjelas lagi konsep sistem blok dengan penerapan Student Center Learning ini sehingga mahasiswa dapat menjalani proses pembelajaran dengan baik. Transformasi informasi mengenai penerapan sistem kepada mahasiswa juga penting untuk dilakukan mengingat mahasiswa bukan objek dari pembelajaran melainkan subjek dari pembelajaran.
Komentar PRO:
(Mohammad Reza Husein, eksekutif muda BEM KM)
“Sebagai angkatan 2008 saya menilai bahwa sistem blok itu merupakan bentuk usaha FKM dalam mencari sistem pendidikan yang baik. Saya berharap sistem ini mempercepat dalam pembelajaran kepada mahasiswa. Keuntungan sistem blok ini juga memudahkan mahasiswa dalam mengingat mata kuliah yang diajarkan, karena tidak terlalu memakan banyak waktu sehingga materi2 yang diberikan seperti di "press" atau dipadatkan. Selain itu saya berharap sistem blok ini dapat meningkatkan kedisiplinan mahasiswa dalam belajar namun tidak semua mahasiswa senang dengan sistem ini, karena mayoritas masih belum fokus pada kuliah. bisa karena sibuk dengan organisasinya atau yang masih sibuk dengan masa mudanya”
(Mohammad Reza Husein, eksekutif muda BEM KM)
komentar kamu??