Journey An

Memori Kota Harapan
oleh: An Maharani Bluepen

Barisan bukit dan hamparan sawah yang terlukis samar
dihiasi oleh rintik-rintik hujan
Cahaya senja berganti haluan
meninggalkan jejaknya dalam kesunyian

Kota itu menjadi saksi bisu Ayah
Kota kelahiran sekaligus kota harapan
Sebuah slogan spirit yang tertera di gerbang kota
“Garut Bangkit, Garut Berprestasi”


Saat matahari sepenggalah naik,
An berdiri di dudukan tanah merah yang masih basah
Melihat papan nama mereka yang tertera jelas
Menahan segala rasa sesak
Menghimpit ruang dada yang sempit


Sebulan sebelum kepergian nenek,
An bertemu dengan raut rentanya
Menyapa dan memberikan harapan,
jika tahun depan An akan diwisuda...

Maafkan An, Nek...
An tak bisa berlama-lama bersamamu saat itu
Maafkan An, Yah..
An belum bisa menjadi putrimu yang bisa kau banggakan

An hanya bisa mengirimkan parcel doa dari kejauhan...
Semoga kalian diberikan tempat yang terbaik,
berada dalam naungan Jannah yang terbentang luas
ditemani oleh para bidadari yang bermata jeli
bermandikan cahaya kebaikan..
aamiin
***



Muatan Rindu
Oleh An Maharani Bluepen

Cinta anak sepanjang galah
Cinta ayah sepanjang jalan
Adakah yang salah?
Jika An ingin mendengarkan nasihatmu, Yah?

Bumi ini juga rindu akan kedamaian
Beberapa gelas pecah beramai-ramai
Tak peduli isi nurani sebenarnya
Tak hiraukan indahnya persaudaraan
Kepentingan golongan di atas segalanya
Tanpa basa-basi dan tak tahu malu
Bertopeng di atas kemungkaran
Jauh dari rasa kemanusiaan

Hati An juga rindu akan ketenangan
Ruang jiwa yang hampa
Kesunyian yang merajalela
Muatan negatif rindu yang menyesakkan
Bertolak dari rasa cinta yang belum halal

Sang Pencipta juga merindukanku, Yah...
Mendengarkan doa-doa yang An panjatkan di sepertiga malam
Merasakan cahaya hati yang tak kunjung padam,
ayat-ayat suci yang menentramkan
untaian tasbih yang menyejukkan

Temani An, Yah..
Selimuti An dalam kasih sayangmu di langit ketujuh
Supaya Tuhan tak marah kepadaku
Jika An ingin melepas rindu itu bersamamu

Kota Lunpia,
9 Oktober 2011

***
Nama penulis           : Ania Maharani, SKM
Nama fb                  : Bluepen Belajar Menulis
Biodata singkat:
Ania Maharani lahir di Jakarta, 23 Februari 1989, lalu hijrah ke Semarang sampai masa dewasanya saat ini. Penulis yang masih terus belajar menulis ini memiliki nama pena bluepen. Setelah lulus dari madrasah FKM UNDIP, penulis masih aktif menjadi asisten dosen, admin bagian peminatan Epidemiologi dan Penyakit Tropik FKM UNDIP, pengajar les privat dan pencinta buku. Untuk silaturahiim, bisa mengunjungi web blog penulis di www.aniamaharani.blogspot.com

---------------------------------------------
Yuk ikutan Lomba Puisi Rumah Pena!!

Ikutan Group Rumah Pena dulu ya...

LINK: ( http://www.facebook.com/groups/118062754934384/ )

Yuk Yuk!!

Ini Infonya:

RUMAH PENA mengadakan lomba menulis puisi dengan TEMA : BEBAS (no sara, no pornografi). Panjang puisi minimal 1 halaman maksimal 2 halaman.

Puisi harus diposting di GRUP dan dikirimkan ke email : rumah_pena@yahoo.com dengan subjek [LOMBA PUISI RUMAH PENA]

Puisi juga harus diposting di notes fb masing-masing peserta dengan men-tag minimal 25 teman dan dengan ajakan bergabung di GRUP RUMAH PENA.

Setiap peserta lomba, WAJIB untuk memakai logo/pin RUMAH PENA sebagai PP-nya minimal 2 minggu.

Lomba dimulai dari Tanggal 12 September Jam 16.00 WIB sampai dengan Tanggal 12 Oktober 2011 jam 23.59 WIB. Pengumuman Pemenang Tanggal 30 Oktober 2011
HADIAH JUARA 1 : Uang Tunai sebesar Rp. 100.000,-

HADIAH JUARA 2 : Uang Tunai sebesar Rp. 50.000,-

HADIAH JUARA 3 : Bingkisan buku Dari RUMAH PENA


Siapapun boleh ikutan lomba ini :)
Setiap peserta HANYA BOLEH MENGIRIMKAN PALING BANYAK 2 PUISI TERBAIKNYA.

Selamat berlomba :) Yang ikutan GYT 3 juga boleh ikutan, kok....

Yuk seru-seruan dengan kata.

Salam
Achi TM
Founder RUMAH PENA